Senin, 17 Maret 2014

Taman Meliwis Putih yang tak lagi putih



Kabupaten Bojonegoro sering dikaitkan dengan legenda Angkling Darma, di Kec. Kalitidu ada situs Prabu Angkling Darma, dan kayaknya agar lebih dekat dengan legenda tersebut nama-nama dilingkup pemerintahan pun dinamakan yang berbau Angkling Darma. Seperti pendapa Malowopati, ruang Batik Madrim dan bahkan ada sebuah taman bermain yang dinamakan Taman Meliwis Putih.

Taman ini sempat tenar di awal-awal tahun 1990 an, sempat menjadi jujugan rekreasi keluarga, namun seiring dengan waktu taman ini tak mendapatkan sentuhan pembangunan hingga terkesan terabaikan, kumuh dan mlangkrak walau sebenarnya masih juga dibuka untuk umum. Ketika kelahiran anakku yang kedua di RS Ibnu Sina, saya menyempatkan mampir kesana  bersama putriku. Uang karcis berdua sejumlah Rp 7.500,00. Tak ada pengunjung yang mau singgah di taman itu kayaknya. Sepi dan tak terurus. Ada beberapa wahana untuk bermain anak dan sejumlah kandang monyet yang tak kalah menyedihkannya, sekitar tiga ekor monyet terkurung dengan perawatan yang seadanya. Taman meliwis putih tak lagi putih seperti namanya.

Pada awalnya saya mengira taman Meliwis Putih adalah aset daerah, namun setelah saya tanyakan ibu yang menjaga loket ternyata taman itu milik pribadi. Jadi ya wajar kalau tidak terurus pikirku.  Butuh dana yang tidak kecil memang untuk merawat dan membuat taman tersebut nyaman untuk kita kunjungi. Sebenarnya kalau memang si pemilik taman tersebut berniat untuk terus membuka taman tersebut, saya kira bisa mencari investor yang mau mendanai dan mengembangkan potensi taman yang melegenda itu. Atau barangkali pemerintah kota bojonegoro menjadikannya hutan kota dan tempat santai keluarga sehingga tidak terkesan mubadzir dan hanya menjadi grumbul yang tak berguna.

Tidak harus wah dan mewah saya punya asumsi jika taman meliwis putih tersebut ditata rapi dan bersih, dilengkapi kuliner khas Bojonegoro, dan apalagi ditunjang dengan tempat free wifi maka masyarakat layak berbondong-bondong  kesana menghirup sejuknya udara taman dan menikmati indahnya kebersamaan dengan keluarga. Jwt
.


1 komentar: